Rabu, 23 Januari 2013

Hari Bersholawat Sedunia

Besok, adalah tanggal 12 Rabiul awal, merupakan sebuah tanggal istimewa larena pada tanggal tersebut lahirlah manusiteristimewa Kanjeng Nabi Muhammad Saw. Sangking istimewanya, dalam sebuah hadits disebutkan keimanan kita jika cinta kita kepada beliau masih kalah sama cinta kita kepada sesama mahluk selain beliau.
Sebagai salah satu bentuk cinta, sepertinya tidak berlebihan jika besok kita jadikan hari bersholawat sedunia. Mari kita hiasi hari dengan sholawat kepadanya, meskipun penulis yakin pemirsa sekalian setiap harinya sudah bersholawat. Tapi gak ada salahnya mulai besok kita bersholawat lebih banyak, lebih bersemangat lagi. Shollu 'ala Nabi Muhammad..Allahumma sholli 'ala sayyidina Muhammad. cerita selengkapnya

Selasa, 08 Januari 2013

Cerita Calon Arang—gambaran nyata sebuah kedengkian

Postingan berikut adalah tulisan pada tahun 2008.
Kali ini Pramoedya mengangkat cerita rakyat sebagai bahan tulisannya. Calon Arang kisah tentang seorang janda tukang teluh dari desa Girah.
Pada masa itu kerjaan Daha (Kediri, sekarang) diperintah oleh seorang raja yang bijaksana, Raja Erlangga. Dengan kebijaksanaannya membuat rakyat hidup dalam kedamaian, dan kesejahteraan. Sampai pada suatu saat Calon Arang beraksi.
Janda dari desa Girah ini memang terkenal sebagai dukun teluh yang sakti dan kejam serta keji(mereka keramas dengan darah korbanya), saking saktinya semua orang disekitarnya enggan untuk bertutur sapa dengannya, takut kalo salah omong, kena teluh. Hal ini menyebabkan Ratna Menggali, putri satu-satunya(yang sebenarnya cantik banget) tidak ada yang melamar. Karena itu timbul rumor di masyarakat kalo Ratna menggali tidak bakalan bisa menikah. Rumor ini membuat Calon Arang muraka, dan pergilah dia bertapa memohon ke Dewi Durga memohon ijin untuk bisa melalkukan teluh ke semua orang, Dewi Durga memberi ijin asalkan tidak sampai ke wilayah ibu kota.
Di sebuah daerah lain, di lemah tulis tepatnya, ada seoarang pendeta bijak yang bernama Empu Baradah yang memiliki seorang puteri bernama wedawati yang nantinya memutuskan untuk menjadi petapa. Alasan kenapa wedawati ingin menjadi petapa adalah karena selama ini dia selalu mendapat perlakuan jahat berupa iri dan dengki dari ibu tirinya. Dan dia mengatakan biarlah dia musnah dari muka bumi ini asal tidak ada lagi orang yang iri dan dengki.
Pengaruh teluh Calon arang yang makin luas telah membunuh ribuan penduduk Daha, hal ini membuat raja erlangga tidak bisa tinggal diam, diutuslah sepasukan pasukan untuk menangkap si Calon Arang, dan mereka gagal. Setelah diserang oleh pasukan tersebut calon arang tidak takut malah merencanakan untuk menyebar teluhnya samapai di ibukota. Pada titik putus asa raja bijak itu memerintahkan semua pendeta untuk berkumpul dan mencari solusi, setelah bersemedi di candi kerajaan diperoleh petunjuk bahwa yang bisa mengalahkan calon Arang hanyalah Empu Baradah dari lemah tulis. Maka raja itu mengutus karuduan untuk menemui sang Empu. Sesampai disana, empu tersebut mengatakan bahwa raja harus mengawinkan empu bahula dengan Ratna Menggali anak dari calon arang. Raja setuju dan membiayai semua pernikahan itu.
Dari pernikahan tersebut terbongkarlah semua rahasia calon arang, setelah mempelajari semua ilmunya empu baradah kemudian keliling negeri untuk menyembuhkan penduduk dari pengaruh teluh tersebut. Dalam waktu yang singkat sembuhlah negeri itu. Akhirnya calon arangpun menemui ajalnya setelah kalah adu kesaktian dengan sang empu, namun sebelum benar-benar dibunuh si calon arang diberi pengampunan oleh sang pendeta. Kini, negeri itu kembali bahagia.
Buku calon arang ini begitu banyak memberi pelajara; bagaimana sifat iri dengki dapat mengakibatkan bencana, bukan pada hanya satu orang tapi pada banyak orang juga. Sikap iri dengki kemudian hanya bisa ditaklukan dengan ketulusan hati untuk menolong sesama, dan rasa tidak merasa lebih dari orang lain. Ya, semoga kita bisa meniru pendeta Baradah dan puterinya-wedawati, yang penuh kasih sayang terus berbagi dengan sesama.
“Semua manusia bersaudara satu sama lain. Karena itu tiap orang yang membutuhkan pertolongan harus memperoleh pertolongan. Tiap orang keluar dari satu turunan, karena itu satu sama lain adalah saudara.”

cak s
15 Oktober 2008
cerita selengkapnya

Senin, 07 Januari 2013

Ikan bakar tanjung lestari

Ini adalah salah satu memori indah dengan salah satu mentorku, mas Priyono. Karena insyaallah beberapa hari lagi tidak lagi satu perusahaan dengan beliau, maka inilah salah satu usaha untuk mengenang jasa baik beliau yang gak pernah berkurang..Mas Pri..iki kanggo sampean..
Suka makanan dari laut???? Kalo kalian suka, mungkin nanti kalo ke Banyuwangi atau dalam perjalanan ke Bali misalnya, sempatkanlah untuk berhenti di RM Tanjung lestari, jl yos sudarso 171, banyuwangi. Atao kalo mau pesen bisa tlp 0333423857. tempat ini kutemukan sewaktu diajak ATP site di daerah Banyuwangi. Dan hasilnya, aku merekomendasikan ke kalian juga.
Jenis pilihan ikan yang banyak seperti bawal, kakap, baronang, putihan dll dengan ditunjang jaminan bahwa ikannya adalah ikan yang fresh from sea merupakan alasan pertama mengapa aku merekomendasikannya. Selain ikan segar, di sini kalian juga memilih udang, cumi, sotong, kepiting dan kesemuanya msh segar bo’. Hal ini bisa dianggap wajar karena jarak lautan sama tempat makan ini cuman berapa meter g sampai kilometer.
Alasan kedua aku suka sama ikan bakar disini adalah, bumbunya. Ada bumbu pada proses membakar salah satunya pada saat membakar ada tambahan saos sereh setidaknya itu yang dikatakan oleh yang mbakar ikannya waktu itu, bumbu lain seperti bumbu biasa. Tips dari yang bakar ikan “yang sabar kalo bakar ikan, g usah keburu-buru” tips tadi dan bumbu bakarannya memang benar membuat rasa ikannya uenak tenan, ditemani dengan lalapan dan sambel tambah uenakkkk.
Dan alasan ketiga adalah harganya lumayan kejangkau. Wajrlah bila temapt ini sering disinggahi oleh penggemar ikan bakar di banyuwangi khususnya. Trus apalagi yang dipikirkan. Cepet makan!

Tetep sehat y! masih banyak makanan sehat dan lezat yang belum kita rasakan.
cerita selengkapnya

Sukses dengan metode surah Ali Imron

Terakhir kalau dilihat dari tanggal postingan, maka terakhir kali menulis adalah pada bulan November 2012, wehh lama juga ya.
Sebanarnya ada beberpa topik yang sudah ada dipikiran untuk dituliskan pada blog ini, cuman belum sempat saja.
Sebagai awalan menulis lagi, berikut adalaha cuplikan terjemahan dari salah satu dari ayat Al-Quran(QS: Ali Imron: 112);
"Mereka diliputi kehinaan(kurang berhasil dalam segala bidang) dimana saja mereka berada, kecuali jika mereka berpegang pada tali(perjanjian) dengan Allah dan tali(perjanjian) dengan Manusia."
jika kita perhatikan lebih jauh, ayat ini seakan mengingatkan kita tentang syarat keberhasilan dalam kita mengusahakan sesuatu, syarat tersebut diantaranya adalah:(1) berpegang pada tali Allah dan (2) berpegang pada perjanjian dengan manusia.
Yang dimaksud dengan tali(perjanjian) dengan Allah tidak lain adalah hukum-hukum Allah, bagaimana kita bisa berhasil dalam usaha kita jika semua hukum Allah tidak kita perhatikan, entah itu berhubungan(halal, haram, sunah, mubah, makruhnya) ataupun pola hubungan antara kita dengan Allah.
Masihkah kita mengaku bahwa Allah adalah Penguasa kita? atau malah kita sudah berani mensejajarkan kita dengan Allah dengan segala kesombongan kita? atau malah masih menganggap bahwa Gusti Allah masih memerlukan untuk kita sembah??? Wes, sudahlah, kalau dua pernyataan terkahir masih ada pada diri kita, yukk tobat rame-rame.

Seberapa besar usaha penghambaan kita kepada Allah? lebih besar kepada dunia atau kepada Allah kita menghamba? lebih banyak mana harta yang kita belanjakan di jalanNya, beribadah kepadaNya atau untuk memenuhi kebutuhan nafsu kita?

Kedua, soal berpegang pada tali(perjanjian) dengan manusia tentunya tidak bisa dilepaskan dari yang namnya akhlaqul karimah, perilaku yang santun dan baik. Gak percaya, coba saja anda berperilaku buruk terhadap sesama manusia(langgar haknya, tipu daya, dan pendzaliman yang lain) insyaallah anda akan dijauhi dari yang namanya keberhasilan.
Mungkin saja dengan tipu daya dan korupsi anda bisa mendapatkan sebuah proyek besar, tapi itu tak akan lama, tunggu saja kehancurannya.
Begitu pentinganya perilaku akhlaqul karimah ini, maka Gusti Allah mengutus mahluk agung--Kanjeng Nabi Muhammad Saw.
Demikianlah secuil rahasia sukses yang termaktub di Surah Ali Imron ayat 112. Wallahu A'lam..Semoga bermanfaat. Semoga kesuksesan kita selalu dibarengi restu adn berkah dari Gusti Allah


cak S
Jember, 07 Januari 2013 13:19
cerita selengkapnya