Pernahkah
kita menghianati atau dihianati dalam hal urusan cinta-mecinta? Kumpulan cerpen
karya Lan Fang ini setidaknya menurutku berisi tentang hal-hal yang berkaitan
erat dengan pengingkaran dan penghianatan. Kumpulan cerpen ini kalo bagiku
sendiri menggabarkan(maaf); ke-bajingan-nya laki-laki, dan ke-goblok-an
perempun.(maaf lagi). Setidaknya begitu hasil komentar dari seorang temenku
yang setelah membaca karya ini sadar bahwa lelaki yang selam ini dia cintai
sebenarnya adalah lelaki yang salah. Setelah membaca buku ini dia lebih
memanfaatkan unsur kognitifnya.
Secara
inplisit dalam cerpen ini juga dijabarkan betapa cinta yang indah itu membawa
sebuah pisau tajam dibalik sayap-sayap cintanya. Wajah indah dari cinta kadang
membuat kita kehilangan rasionalitas sehingga kurang waspada pada tajamnya
pisau cinta itu. Cerita-cerita pendek dalam buku ini semuanya memaparkan bahwa
penderitaan yang dialami oleh para tokohnya tak lain adalah karena nalar
dikesampingkan jauh-jauh, perasaan yang muncul tidak diimbangi dengan
bekerjanya nalar secara optimal.
Feminim,
gak tau apa kata itu tepat untuk menggambarkan kesimpulanku akan buku ini,
perempuan adalah mahluk indah yang terlalu sayang untuk dikotori dengan
tindakan yang merendahkan mereka. Di beberapa cerita ada penjelasan atau cerita
tentang betapa perempuan sebenarnya mempunyai hak yang sama dalam bidang
kemanusiaan. Hak itulah yang sering dilupakan bahkan tidak dianggap(mungkin)
oleh lelaki.
Akhir
kata, wahai kaum lelaki: Semoga kita bukun termasuk Lelaki yang salah. N bagi
kaum perempuan: Mikir dunk!!!!!Gunakan akal kalian, jangan mau direndahkan oleh
kaum lelaki dengan segala keculasan dan keangkuhannya.!
Jember,
03 Juni 2008
Lelaki
yang salah documentation
Judul
: Lelaki yang Salah
Pengarang
: Lan Fang
Penerbit:
Gramedia Pustaka Utama
Harga:
kalo gak salah +/- 35000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar