Kamis, 08 November 2012

August Rush

August Rush merupakan film yang diproduksi pada tahun 2007 yang bercerita tentang bagaimana musik bisa menyatukan keluarga. Bercerita bagaimana dengan musik anak yang terpisah sekitar 11 tahun menemukan orang tuanya. Film ini disutradarai oleh Kirsten Sheridan dan ditulis oleh Paul Castro, Nick Castle, dan james V. Hart dan diproduksi oleh Richard Barton Lewis.

Plot
Seorang boch bernama Evan Taylor(Freddie Highmore) tinggal di panti asuhan, yang sepanjang waktu mempnyai keyakinan bahwa orang tuanya masih hidup. Dia meyakini bahwa musik/nada yang dia dengar disekitarnya adalah cara bagaimana orangtuanya berkomunikasi dengannya. Dia berjumpa dengan seorang konselor, Richard Jeffries(Terrence Howard), anggota departemen pelayanan anak. Evan bilang kepada Jeffries bahwa dia tidak ingin diadopsi, karena dia punya keyakinan kalo orang tuanya masih hidup dan akan datang untuk mengambilnya.
Dari flashback, diungkapkan bahwa orang tuanya bernama Lyla Novacek(Keri Russel), seorang pemain cello terkenal, dan Louis Connelly(Jonathan Rhys Meyers), seorang gitaris Irlandia dan penyanyi dari sebuah grup band rock, yang menghabiskan sebuah malam romantis dan tidak pernah bertemu lagi setelah itu. Lyla menjadi hamil, yang mana tidak direstui oleh bapaknya yang mengeluh dan punya keinginan agar Lyla mempunyai karir yang sukses tanpa halangan dari seorang anak. Setelah berdebat dengan dengan ayahnya, layla berlari meninggalkan restaurant dan di tertabrak mobil. Ketika di rumahsakit dia melahirkan seorang anak laki-laki. Namun setelah itu dia diberitahu oleh ayahnya bahwa anaknya meninggl, padahal sebenarnya ayahnya telah mengirimkan anak itu ke panti asuhan.
Evan mempunyai keyakinan kuat bahwa selama dia mengikuti musik yang dia dengarkan dan bertindak dengannya, dia akan mempunyai kesempatan untuk ditemukan oleh orang tuanya. Dia memutuskan untuk jalan ke New York, dimana dia diambil oleh seorang yang dikenal sebagai “wizard”(Robin Williams), yang menampung anak yatim dan pelarian, memperkerjakan mereka untuk memainkan musik di jalanan dan mengambil sebagian besar dari penghasilan mereka. Evan secara tiba-tibva menunjukkan keajaiban sebgai musisi handal. Wizard kemudian mengganti namanya menjadi August Rush, dan dia mengancam akan mengembalikan ke panti jika sampai nama aslinya terbongkar.
Lyla hanya mengetahui bahwa anaknya masih hidup ketika ayahnya yang sekarat menceritakan kejadian sebenarnya. Lyla dengan segera pergi ke New York untuk mencari anak laki-lakinya yang berumur 11tahunan. Louis tidak pernah melupakan Lyla dan tidak mengetahui soal Evan
Setelah penggerebekan polisi, Evan bersembunyi di sebuah gereja, dimana dia kembali terkesan oleh talenta alamiahnya dibidang musik dan nada dan dia mendaftarkan diri di sekolah Julliard sebagai august rush, karyanya terpilih untuk ditampilkan oleh New York Philharmonic di Central Park, tetapi wizard menerobos ke sesi rehearsal/repitisi/latihan, dan dengan malas evan mengikutinya untuk kembali tampil di jalanan.
Sementara itu, Lyla telah menemukan identitas dari anaknya dan memutuskan untuk tetap tinggal di new york untuk mencari anaknya. Semenjak itu, dia memutuskan untuk kemmbali meneruskan karirnya sebagai pemain cello, kemudia dia terpilih untuk tampil di konser yang sama yang dijalani Evan. Louis yang mendapat berita yang salah bahwa Lyla telah menikah, juga pergi ke new york untuk kembali bermain dengan bandnya. Dia mempunyai kesempatan untuk bertemu dengan evan di Washington Square Park dan mereka bermain musik bersama tanpa tahu/mengenal satu dengan yang lain.
Pada malam konser, Evan akhirnya memilih untuk lari dari wizard dan tampil di konsernya sendiri. Pada waktu yang sama, Louis lari menuju central park ketika dia melihat nama samaran evan serta nama Lyla pada spanduk konser. Evan memimpin lagunya, dan pada akhirnya dia melihat sekeliling dan melihat Lyla dan Louis berdiri saling berpegangan tangan dan akhirnya dia mempunyai firasat bahwa mereka adalah orang tuanya.
Sedikit Resapan Film ini seakan membuka lagi salah satu keajaiban yang dimiliki oleh musik/nada, bagaimana musik bisa menyatukan rasa, menggabungkan feeling. Dan alam menyediakan semua nada yang kita butuhkan, seperti yang dikatakan oleh Evan Taylor “ All you have to do is Listen”. So ayo dengarkan alam, temukan nadamu dan mainkan juga untuk orang lain.

cak Syukri, 06 Oktober 2008

--august rush Documentation--
Directed by Kirsten Sheridan
Produced by Richard Barton Lewis
Written by Nick Castle
                 James V. Hart
                 Paul Castro
Starring Freddie Highmore
             Keri Russell
             Jonathan Rhys Meyers
             Robin Williams
            Terrence Howard
            William Sadler
            Alex O'Loughlin
Music by Mark Mancina
Cinematography John Mathieson
Editing by William Steinkamp
Distributed by Warner Bros.
Release date(s) November 21, 2007
Running time 113 min.
Country United States
Language English
Budget $25 million

Tidak ada komentar:

Posting Komentar